Login

Populer

Percepatan Penurunan Stunting di Kota Langsa: Target 14% dan Zero New Stunting

Femini.id – Pemerintah Kota (Pemko) Langsa menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Percepatan Penurunan Stunting tahun 2024. Sekda Pemko Langsa Ir. Said Mahdum Majid menegaskan bahwa stunting adalah isu serius yang membutuhkan perhatian semua pihak di Indonesia.

“Penanganan stunting perlu dilakukan dengan komitmen kuat dan program yang terencana,” kata Said, Rabu, 27 Februari 2024.

Said mengatakan, pada Agustus 2023, terdapat 136 kasus stunting di Kota Langsa, yang turun menjadi 96 kasus pada Januari 2024. Angka ini merupakan yang terendah di Aceh.

“Program penurunan stunting telah dimasukkan dalam RPJM 2015-2019 dan 2020-2024. Target prevalensi stunting pada tahun 2024 adalah 14%,” ujarnya.

Pemerintah Kota Langsa memerlukan strategi komprehensif untuk mencapai target tersebut, termasuk mencapai angka prevalensi di bawah 14% pada tahun 2024, mewujudkan zero new stunting di Kota Langsa, upaya penurunan stunting yang terpadu dan tepat sasaran.

“Meningkatkan kualitas penyiapan kehidupan berkeluarga, menjamin asupan gizi dan memperbaiki pola asuh, meningkatkan akses ke layanan kesehatan, air minum, dan sanitasi,” jelasnya.

Kegiatan ini sejalan dengan Peraturan Presiden No.72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting. Diharapkan dengan kerjasama semua pihak, target penurunan stunting di Kota Langsa dapat tercapai.

- Advertisement -

Berita Terkait