Femini.id – Kemandirian yang berlebihan pada dasarnya adalah ketidakmampuan untuk bergantung pada orang lain.

Akar dari hyper independence bisa disebabkan oleh trauma di masa lalu, terlebih kalau tidak ada orang dewasa yang dapat dipercaya atau diandalkan. Sehingga mau tak mau mengandalkan diri sendiri untuk menyelesaikan masalah atau melindungi diri.

Dan berikut ini tanda kamu seorang hyper independece:

1. Sulit minta tolong dan memiliki kepribadian tertutup

Mereka menyembunyikan diri dengan menekan emosi. Walaupun dirinya merasa terpuruk, orang dengan hyper independence sulit berbagi dengan siapapun. Mereka menganggap bahwa ungkapan permintaan tolong merupakan sebuah indikasi kelemahan pada diri mereka.

2. Menyalahkan diri sendiri saat gagal

Kerap menyalahkan diri sendiri ketika mengalami kegagalan, hal ini tidak luput dari pemikirannya. Bahwa ternyata ia berpikir tidak mampu untuk melakukannya.

3. Sulit sekali menerima penolakan

Orang dengan hyper independence biasanya akan sulit sekali menerima penolakan dalam hidupnya. Padahal dalam menjalani kehidupan dinamis, baik penolakan dan penerimaan selalu berdampingan.

Cara mengatasi hyper independence:

1. Jika ingin menolak bantuan, perlu dicari tahu alasannya. Apakah itu didasari pada keinginan untuk menangani hal-hal sendirian?

2. Pertimbangkan bagaimana keadaannya diri, juga menerima bantuan yang diberikan.

3. Mengingatkan diri meminta dan menerima bantuan bukan berarti tentang kemampuan atau kemandirian, karena normal manusia membutuhkan bantuan.