Femini.id – Sebagai upaya membangkitkan kembali geliat event kepariwisataan di bumi Serambi Mekkah, setelah sempat terbelenggu pandemi covid-19 kini Aceh kembali meluncuran kalender event pariwisata.
Gubernur Aceh, Nova Iriansyah, mengatakan, event tersebut untuk membangkitkan kembali perekonomian melalui industri kreatif wisata yang sedang digalakkan oleh President RI saat ini.
“Mari bahu-membahu bantu untuk membangun kembali pariwisata Aceh, dengan baik dan dikenal secara luas. Sebagaimana amanah Presiden. Karena industri pariwisata berpotensi besar membantu recovery perekonomian pasca terjangan pandemi,” kata Nova, Rabu, 23 Maret 2022.
Nova menuturkan, pandemi covid-19 yang melanda jagad telah berdampak banyak pada semua sektor, termasuk aktivitas wisata di Aceh, yang kini mengalami penurunan akibat pembatasan aktivitas selama wabah melanda dalam kurun 2 tahun lamanya.
“Insya Allah tahun ini, pandemi itu akan mereda. Karena itu, Pemerintah Aceh bergerak cepat menyusun kalender event pariwisata atau kini berubah menjadi Khazanah Piasan Nanggroe, yang merupakan daftar kegiatan wisata yang akan berlangsung sepanjang tahun 2022 di Aceh,” ujarnya.
Khazanah Piasan Nanggroe, kata Nova, merupakan program strategi pariwisata melalui event atraksi budaya hasil kolaborasi Pemerintah Aceh melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh bersama dengan 23 Disbudpar kabupaten dan kota lainya, dengan menawarkan penyelenggaraan event berkualitas berdasarkan ciri khas masing-masing daerah.
“Melalui, Khazanah Piasan Nanggroe tahun 2022, kita harapkan wisatawan dunia yang ingin berkunjung ke Aceh bisa memanfaatkan momentum ini, sehingga perjalanan mereka ke Aceh lebih berkesan,” jelasnya.
Sebab, agenda wisata yang ditawarkan dalam Khazanah Piasan Nanggroe, akan menghadirkan berbagai kegiatan wisata berbasis alam dan seni budaya lokal. Dengan demikian para wisatawan tidak hanya terhibur, tapi juga dapat mengenal lebih dekat seni dan budaya Aceh.