Femini.id – Saat ini, risiko kekerasan dan kekerasan seksual lebih rentan terjadi terhadap perempuan, oleh sebab itu pengetahuan kesehatan reproduksi dapat menjadi salah satu bentuk perlindungan diri.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga mengungkapkan tidak hanya itu, kesehatan reproduksi juga sangat bepengaruh terhadap kesehatan perempuan saat menjadi ibu di masa depan dan kesehatan anak yang dikandung dan dilahirkan nantinya.

Selain itu, tegas Menteri Bintang, pembekalan mengenai kehidupan pernikahan juga sangat penting karena keluarga yang setara, kuat, dan sejahtera akan menciptakan bangsa yang kuat pula.

“Kehadiran program ‘Sejuta Putri Brilian’ ini menjadi sangat penting karena membahas mengenai isu-isu sentral anak perempuan,” kata Bintang, Selasa, 12 April 2022.

Seperti, kesehatan reproduksi temasuk merawat diri dan kesehatan menstruasi, pencegahan perkawinan anak, dan kehidupan berkeluarga, serta mindset kewirausahaan menjadi program yang penting dan strategis bagi masa depan anak-anak perempuan.

“Pengetahuan mengenai kesehatan reproduksi perempuan perlu ditanamkan sejak dini, apalagi ketimpangan gender telah menciptakan hambatan-hambatan bagi anak perempuan untuk mendapatkan pengetahuan tersebut,” ungkapnya.