Femini – Peluang wirausaha yang berkelanjutan bagi perempuan untuk meningkatkan partisipasi perempuan dalam perekonomian bangsa dapat menciptakan kehidupan perempuan yang sejahtera melalui kestabilan ekonomi.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga, mengatakan hal tersebut agar lima isu prioritas perempuan dan anak dapat diselesaikan.

“Perempuan yang berdaya secara ekonomi nyatanya tidak hanya membawa dampak baik bagi perekonomian negara, namun juga pada pengentasan berbagai isu yang masih melingkupi perempuan dan anak di Indonesia,” kata Bintang, Selasa, 28 Juni 2022.

Pihaknya, percaya pemberdayaan perempuan di bidang ekonomi akan mendorong turunnya kasus-kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak, perdagangan orang, perkawinan anak, maupun pekerja anak, yang kebanyakan dipicu karena masalah ekonomi.

“Kontribusi perempuan pada perekonomian keluarga, juga akan menjadi kekuatan perempuan pada proses pengambilan keputusan dalam rumah tangganya, termasuk untuk berbagi peran dalam mendidik dan mengasuh anak bersama suami secara lebih adil,” ujarnya.

Bintang menyampaikan, peran penting perempuan dalam menyelamatkan perekonomian bangsa di masa krisis telah terbukti melalui UMKM.

“Hal tersebut dikarenakan, lebih dari 50 persen pelaku UMKM di Indonesia dimiliki dan dikelola oleh perempuan,” jelasnya.