Femini.id – Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Aceh menyatakan Bunda PAUD di setiap jenjang harus mampu menjadi lokomotif yang mendorong peran serta memiliki elemen masyarakat untuk memajukan pendidikan anak usia dini di daerah masing-masing.

“Kita jangan segan-segan untuk berkreasi dengan semua kelompok, baik di kecamatan maupun di gampong masing-masing, untuk mengembangkan PAUD, karena ini adalah salah satu gerakan untuk membangun SDM masa depan yang berkualitas,” Ketua Pokja Bunda PAUD Aceh, Mellani Subarni, Jumat, 21 Oktober 2022.

Ia menjelaskan, Bunda PAUD adalah profesi atau jabatan sukarela yang dilandasi rasa cinta dan kasih sayang kepada anak-anak yang tulus.

“Melalui kecintaan itulah, pemerintah menggantungkan kemajuan PAUD khususnya di Kabupaten Aceh Barat kepada Bunda PAUD di setiap jenjangam pemerintahan,” ujarnya.

Selain itu, ia juga mengingatkan, dalam bekerja juga harus selalu berkolaborasi dengan semua pihak, agar hasil yang diperoleh dapat berjalan secara optimal. Kerjasama secara terpadu dan terbimbing dengan berbagai pihak.

Dengan jajaran dinas terkait di masing-masing daerah, Bunda PAUD di setiap lini dan juga pengurus Pokja Bunda PAUD, termasuk perlu dilaksanakan, agar gerakan PAUD Holistik Integratif dapat mewujudkan PAUD yang berkualitas.

“Jangan lupa libatkan juga kaum ibu, karena kaum ibu adalah orang pertama yang memberikan pendidikan kepada anak-anak kita di usia dini dan menjaga kesehatannya saat kehamilan sampai melahirkan,” jelasnya.