Femini.id – Self talk adalah cara kamu berdialog dengan inner voice diri sendiri saat menghadapi berbagai macam situasi. Sayangnya, kebiasaan ini tidak selalu berujung pada hal positif.
Sebaliknya, hal ini bisa jadi menuju ke arah yang negatif dan memberikan pengaruh buruk pada dirimu sendiri. Berikut ini beberaoa contoh self-talk negatif yang perlu dihilangkan:
“Aduh, kenapa aku bodoh banget sih?!”
Saat melakukan kesalahan sepele atau sulit memahami sesuatu, uangkapan ini sering kali keluar dari mulut. Padahal, kata “bodoh” yang diucapkan ini tidak memberikan solusi, peluang, maupun motivasi. Ungkapan ini malah akan membuat kamu semakin merasa lebih buruk dibanding membuat kamu menyadari kesalahan.
“Kalau tadi aku…, pasti gak akan kayak begini”
Ketika harapan tidak sesuai kenyataan, self talk yang negatif biasanya akan lebih dominan untuk muncul. Otakmu secara alami akan memikirkan berbagai hal yang seharusnya kamu lakukan untuk mencapai tujuan. Menggumamkan penyesalan, terkadang bisa membuatmu semakin merasa terpuruk hingga sulit untuk bangkit.
“Ini semua salahku, aku penyebab semuanya”
Self talk negatif yang paling umum lainnya adalah menyalahkan diri sendiri. Ketimbang memberi kritikan negatif pada diri sendiri seperti itu, mungkin akan lebih baik jika kamu menggunakan ungkapan “aku akan bertanggung jawab atas apa yang aku perbuat.”
“Kenapa aku tidak sebaik mereka?”
Self talk negatif yang sangat berdampak buruk bagi kondisi psikis adalah membandingkan diri dengan orang lain. Menjadikan orang lain sebagai tolak ukur untuk menilai kekurangan diri sendiri bukanlah hal yang tepat. Cobalah untuk menghargai keunikan yang kamu miliki dan lebih mencintai diri sendiri, bukan membencinya.