Femini.id – Apa itu “Introvert Hangover”? Suatu kondisi dimana seorang introvert lelah secara fisik maupun mental akibat interaksi sosial yang berlebihan. Disaat seorang introvert mengalami “Introvert Hangover” akan timbul perasaan untuk segera menyendiri karena otak sulit untuk berpikir jernih, kepala pusing, perut sakit, merasa cemas dan mudah tersinggung sehingga rasanya berat untuk berkomunikasi.
Lalu apa yang perlu dilakukan untuk mengatasi introvert hangover? “You have permission to take care your own needs.” Disinilah kenapa sangat penting untuk kenal dan dekat dengan dirimu sendiri. Disaat kamu tahu siapa dirimu dan apa yang kamu butuhkan, akan lebih mudah untuk memutuskan jalan keluar terbaik dari masalah yang dihadapi.
Terdapat dua kondisi:
1. Tidak ada tanggung jawab untuk tetap hadir, contoh (gathering komunitas, pesta, reuni teman sekolah, dll). Dikondisi ini kamu dapat langsung izin pamit untuk menenangkan diri dengan menyendiri. Lakukan aktivitas yang bisa merecharge energi kamu. Ini adalah bentuk self care dan tidak pernah ada yang salah dengan hal ini selagi tidak menyakiti orang lain.
2. Ada tanggung jawab untuk tetap hadir, contoh (Rapat, diskusi kelompok, acara keluarga, dll). Dikondisi ini terdapat beberapa hal yang bisa kamu lakukan.
-Kontrol sisa energi yang kamu miliki sebaik mungkin. Gunakan untuk hal-hal yang penting saja.
-Keluar dari kerumunan sejenak untuk mengambil nafas dan menenangkan pikiran.
-Jika sudah terlalu lelah, komunikasikan apa yang kamu rasakan serta cari alternatif pengganti kehadiranmu disana sebagai bentuk tanggung jawab.
Sebagai seorang introvert, kamu memang memiliki energi yang lebih sedikit untuk bersosialisasi, and it’s totally okay. Jangan pernah menyakiti dirimu hanya untuk berpura-pura. Pedulilah dengan kebutuhan dirimu, karena pada akhirnya orang lain akan menghormat kepada seseorang yang menyayangi dirinya sendiri.